TEORI DAN REALITAS ANTARA PENDIDIKAN SMK DAN SEKOLAH VOKASI BAGI PENINGKATAN DAYA SAING GENERASI MUDA DALAM MENDAPATKAN KESEMPATAN KERJA
DOI:
https://doi.org/10.70656/tonji.v1i2.259Keywords:
Pendidikan, SMK, Vokasi, PekerjaanAbstract
Pendidikan merupakan sebuah proses atau rangkaian kegiatan yang terencana, tersusun dan sistematis untuk mengembangkan kecerdasan dan karakter generasi penerus bangsa. Dengan adanya pendidikan tersebut, maka perlu generasi yang siap menghadapi perkembangan masa depan yang bayak dengan perubahan dan kompleksitas, masyarakat dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi berbagai kebutuhan dan tantangan dalam kehidupan. Apalagi di masa yang cepat seperti di dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan studi pustaka. Metode Kualitatif digunakan untuk dapat memberikan informasi yang komprehensif, orisinal, dan ilmiah tentang subjek studi. Pendekatan deskriptif akan menekankan pada tujuan untuk dapat menguraikan dan menggambarkan fakta dengan mendeskripsi secara detail mengenai teori dan realitas mengenai Pendidikan SMK dan sekolah vokasi dalam menghadapi dunia kerja. Pendidikan vokasi atau disebut juga disebut pendidikan kejuruan, ialah jenis pendidikan yang berfokus pada menciptakan siswa yang siap untuk bekerja. Program ini berfokus pada pembangunan keterampilan kerja yang sesuai dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan pekerjaan. Untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan kompetitif, pendidikan vokasi atau kejuruan memerlukan rumusan ketentuan pendidikan yang terjadi saat dengan keperluan yang akan datang. Tujuan utama dari pendidikan vokasi atau kejuruan adalah untuk meningkatkan relevansi pendidikan kejuruan terhadap kebutuhan dunia kerja. Pendidikan SMK dan sekolah Vokasi merupakan sarana pendidikan bagi generasi muda untuk memainkan peran dalam meningkatkan kemampuan kejuruan yang akan menciptakan generasi muda dan SDM yang berkualitas yang siap bekerja, adanya Revolusi Industri 4.0 yang saat ini tengah terjadi merupakan peluang serta tantangan yang harus dihadapi oleh sekolah Vokasi dan kejuruan, Lulusan sekolah tersebut tidak hanya harus mampu menguasai teori dan skil dalam dunia kerja namun juga perlu mempunyai kemampuan mandiri mengolah big-data.