PENERAPAN NILAI KEWIRAUSAHAAN PADA SANTRI PONDOK PESANTREN AL-ITTIFAQIAH INDRALAYA DALAM MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN EKONOMI MENURUT PEMIKIRAN IBNU KHALDUN

Authors

  • Erdah Litriani Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Amin Suyitno Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
  • Endang Rochmiatun Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Keywords:

Ibnu Khaldun, Kemandirian Ekonomi, Kewirausahaan, Santri

Abstract

Pondok pesantren tidak lagi dianggap sebagai pendidikan tradisional tetapi mampu untuk melakukan pendidikan modern yang seimbang antara duniawi dan ukhrawi. Pesantren memiliki potensi besar dalam pengembangan kemandirian ekonomi. Pesantren memiliki potensi besar dalam hal kemandirian ekonomi yaitu: potensi Santri,  potensi masyarakat sekitar, dan potensi zakat wakaf. Pondok pesantren al-Ittifaqiah telah menjalankan pendidikan Islam yang seimbang menurut Ibnu Khaldun, bahwa pendidikan tidak hanya didasarkan pada pendidikan formal tetapi membekali santri dengan pendidikan lifeskill kewirausahaan dapat dilihat dari program-program ekstra kurikuler yang dimiliki seperti : pengembangan sofskill : pelatihan seni baca Al-Qur’an dan Marhaban, kursus intensif Bahasa asing, pelatihan khutbah, pidato, pelatihan seni dan olahraga, pendidikan dan praktikum ketrampilan (Komputer, Menjahit, Tenun, Sulam, Sablon, Cetak con blok), pendidikan organisasi, kewirausahaan dan akuntansi. Pendidikan Pers dan Jurnalistik, pelatihan penulisan karya Ilmiah. Kemandirian ekonomi yang dijalankan oleh Pondok pesanten al-Ittifaqiah telah mampu menjadi penopang berdirinya pesantren dengan melakukan berbagai unit usaha yang telah melibatkan berbagai pihak baik santri maupun masyarakat sekitar. Yang dapat dilihat dari kegiatan-kegiatan usaha yang dimiliki seperti : Lembaga ekonomi tersebut adalah Badan usaha Milik yayasan (BUMY), Koperasi, BMT dan beberapa Perusahaan Terbatas (PT) Berdasarkan data yang didapatkan dari website bentuk-bentuk usaha ekonomi yang dimiliki adalah sebagai berikut : Kantin, Warung, Mini market, Toko buku dan ATK, Kebun Sawit 50 Ha, Kebun Karet 5 Ha, Peternakan Ikan, Peternakan sapi 25 ekor, Air Minum Dalam Kemasan, Komposting sampah, Apotik, Guest House, Penerbitan, Percetakan, Media on line, Radio 93 Fm, TV on line “ittifaqiahTV”, Pangkas Rambut, Corn block, Batako, Group Musik, Production House, Warnet, Bakery Ittifaqiah, Pertashop, Air Kemasan “Simaan”, Kebun Cengkeh, Kebun Pisang.

Downloads

Published

2024-03-09

How to Cite

Erdah Litriani, Amin Suyitno, & Endang Rochmiatun. (2024). PENERAPAN NILAI KEWIRAUSAHAAN PADA SANTRI PONDOK PESANTREN AL-ITTIFAQIAH INDRALAYA DALAM MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN EKONOMI MENURUT PEMIKIRAN IBNU KHALDUN. El-Mubarak: Islamic Studies Journal, 1(1), 43–50. Retrieved from https://rumah-jurnal.com/index.php/emisja/article/view/36